√Quràn Journaling Pertama di Ramadan 1444H
Header catatantirta.com

Quràn Journaling Pertama di Ramadan 1444H

Bismillah.
Masya Allah, ini kali pertama saya membuat Quràm Journaling. Semangat Ramadan di tahun 2023 ini sangat kental sebab di Ibu Profesional Bekasi mengadakan event Ramadan dengan nama SERASI ( Semarak Ramadan Ibu Profesional Bekasi).
Dalam event SERASI, banyak kegiatan yang diselenggarakan. Salah satunya adalah Quràn Journaling. 
Sejatinya saya termasuk panitia dalam event SERASI ini. Saya sangat antusias ketika ada kegiatan Quràn Journaling yang menjadi kegiatan selama 10 hari Ramadan. Tepatnya dilakukan dari 1 Ramadan sampai 10 Ramadan 1444H.

Senin, 18 Maret 2023 menjadi pembukaan kegiatan Quràn Journaling ini. Mentornya adalah mba Riri atau nama lengkapnya yaitu Fakhria Ahminarrizqie. Beliau menjadi praktisi Quràn Journaling karena melihat suami yang rajin dan tekun membuat Quràn Journaling.

Kegiatan Quràn Journaling sendiri dilakukan untuk mentadaburi Al Quràn melalui arti dan tafsirnya.
Dengan mengutip atau mengambil salah satu ayat Al Quràn yang berhubungan dengan sesuatu yang sedang kita alami, akan membuat diri kita lebih mudah dalam menjalani suatu kejadian. Baik itu kesusahan ataupun kebahagiaan.

Melalui ayat-ayat Al Quràn, kita bisa mencari jalan keluar dari sebuah masalah.
Dengan membaca Al Quràn dan memahami artinya, kita bisa menjadi pribadi yang lebih bersyukur dan semakin dekat dengan Allah SWT.

Tema dari kegiatan Quràn Journaling ini adalah mengenal nama-nama Allah SWT yang indah atau lebih dikenal dengan sebutan Asmaul Husna.
Ada 99 nama Allah SWT yang wajib kita ketahui dan kita pahami artinya.

Pada kesempatan ini, nara sumber mengajarkan kami langkah-langkah membuat Quràn Journaling.  Beliau juga memberi contoh penulisan Quràn Journaling yang bisa dilakukan bersama anak-anak.
Dari panitia sendiri ada worksheet keren yang dibagikan secara gratis sebagai media penuisan Quràn Journaling bagi anak-anak.

Hari pertama
Tema Quran Journaling adalah tentang Asmaul Husna yaitu nama-nama Allah SWT yang indah.
Merujuk pada surah At Thaha ayat 8 yang berbunyi :
اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ لَهُ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ
Artinya : 
"(Dialah) Allah, tidak ada tuhan selain Dia, yang mempunyai nama-nama yang terbaik."

Dari ayat tersebut muncul pertanyaan :
1. Mengapa perlu menyebut nama-nama Allah saat berdoà?
2. Apa yang didapat dan dirasakan saat menyebut nama-nama Allah saat berdoà?
3. Mengapa nama-nama Allah harus diketahui dan dihapal artinya?

Lalu narasumber memberi penjelasan
Kesemua ini adalah adab dalam berdoa

1. Untuk memanggil Alloh, merajuk, bermanja, mengemis memohon agar Alloh mau mendengar doa kita.. Misal kita minta dibukakan rezeki, panggil lah Alloh Ar Razaq.. 
2. Nah kalau ini, terkait dengan emosi spiritual masing-masing mba. Contoh ketika Rasullullah sedang berhijrah. Hanya ada Rasulullah dan seorang kafir Quraisy, sama si kafir Quraisy ini Rasulullah mau dibunuh sudah ditodong pedang lalu si kafir Quraisy ini bertanya, "siapa yang akan menolongmu? " Rasulullah menjawab, "Alloh". Lalu jatuhlah pedang itu dan akhirnya pedang itu diambil Rasulullah dan Rasulullah berbalik menodong pedang ke arah si kafir Quraisy, lalu Rasulullah bertanya balik " Siapa yang menolong mu skrg?" , si kafir Quraisy bilang "tidak ada". Lalu akhirnya masuk islam.. Tapi saya lupa momennya kapan masuk islamnya
3. Dalam rangka ma'rifatulloh, mengenal Alloh.. Bagaimana kalo kita ngga kenal sama Alloh, bagaimana jika kita tuh ngga tau kalo Alloh itu maha menghidupkan.. Kalau kita ngga kenal siapa Alloh, siapa yang menciptakan kita, bagaimana bisa cinta? 

Penjelasan dari narsum tersebut membuat saya sangat terharu dan sedih. Ternyata selama ini saya belum menyebut nama-nama Allah SWT dengan baik dalam setiap salat dan doà.

Rujukan surah lain tentang Asmaul Husna yaitu pada suarh Al A Raf ayat 180 yang berbunyi :

وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ فَادْعُوهُ بِهَا ۖ وَذَرُوا الَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِي أَسْمَائِهِ ۚ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ

Artinya: "Dan Allah memiliki Asma'ul-husna (nama-nama yang terbaik), maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebutnya Asma'ul-husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyalahartikan nama-nama-Nya. Mereka kelak akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan."

Surah Al  A Raf di atas menambah kekuatan dan keyakinan bahwa nama-nama Allah SWT wajib dibawa sat kita berdoà dan salat. Sebab dengan menyebut Asamul Husan kita menjadi lebih dekat dengan Allah SWT

Quràn Journaling pertama ini menjadi oengingat diri bagi saya agar senantiasa memuji nama-nama Allah yang Indah dalm setiap salat dan doà.

Posting Komentar

Terima kasih sudah main ke Catatan Tirta