√Kisah Cinta Antologi Pertama
Header catatantirta.com

Kisah Cinta Antologi Pertama



Kisah Cinta Bagian Dari Perjalanan Hidup

Alhamdulillah buku yang dinanti datang juga. Sebenarnya ini adalah karya pertama saya yang masuk dalam buku antologi. Buku ini hasil dari lomba cerpen bertema "True Love" yang diadakan oleh penerbit LovRinz. Lomba cerpen tersebut diselenggarakan tahun lalu dengan peserta yang sangat banyak. Beruntung naskah saya bisa menjadi salah satu cerpen terpilih. Walaupun bukan sebagai juara, namun saya sangat senang mendapat kabar tersebut.

Lomba cerpen bertema " True Love " ini diadakan secara gratis oleh penerbit LovRinz. Tidak ada biaya pendaftaran pada peserta lomba. Cukup dengan mengirim naskah cerpen sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Kemudian naskah dipilah dan akhirnya dipilihlah para juara dan naskah terpilih lainnya.

Setelah pengumuman para pemenang disampaikan, proses selanjutnya adalah cetak naskah dan pemilihan cover buku. Berhubung naskah yang terpilih memiliki banyak halaman, maka pihak penerbit LovRinz membagi naskah menjagi dua buku kumpulan cerpen. Satu buku berwarna merah muda berjudul "Mantu" dan satu lagi berwarna biru dengan judul "Sapu Tangan Biru Tua Pembaca Cuaca".
 
Terima Kasih Penerbit LovRinz, Hadiahnya Super Sekali
Masing-masing nama buku tersebut diambil dari judul cerpen yang menjuarai lomba yaitu juara satu dan dua. Cerpen saya masuk dalam buku bersampul biru yang berjudul " Sapu Tangan Biru Tua Pembaca Cuaca ". Sungguh bahagia mendapati karya saya akan dicetak. Proses selanjutnya adalah promosi buku dengan sistem PO (Pre Order). Saya yang baru saja terjun di dunia kepenulisan belum berani menawarkan buku antologi tersebut. Tetapi Alhamdulillah ada beberapa teman yang tertarik dan memesan buku. Tentu saja saya sangat girang dan tidak mengira mendapat berbagai respon positif. Akhirnya saya memesan sepuluh buku bersampul biru dan satu buku bersampul merah muda. Semua pesanan buku segera saya konfirmasi ke pihak penerbit LovRinz. Responnya sangat cepat dan proses PO pun selesai hingga pembayaran pun saya bayarkan.

Sebagai pemula saya belum memahami bahwa proses cetak buku memakan waktu yang cukup lama. Setelah menunggu satu bulan lebih, saya memberanikan diri untuk menanyakan langsung terkait cetak buku antologi tersebut. Pihak penerbit LovRinz menjelaskan bahwa proses cetak sudah dimulai dan masih membutuhkan waktu lagi. Saya pun sabar menunggu hingga lupa karena larut dalam beberapa kelas menulis dan masuk Institut Ibu Profesional.

Lama saya tidak memantau perkembangan cetak buku antologi "True Love" sampai beberapa hari yang lalu melihat postingan dari penerbit LovRinz. Segera saya menanyakan buku antologi yang lama saya tunggu. Ternyata bukunya sudah selesai dicetak sekitar tiga bulan yang lalu dan saya ketinggalan beritanya. Hal ini terjadi karena ada pergantian amanah dalam proyek buku "True Love" ini, sehingga informasinya tidak sampai ke telinga saya. Padahal ada pemberitahuan untuk semua kontributor cerpen. Ya, saya tidak terlalu mempermasalahkan hal ini karena saya pun sempat lupa menanyakannya lagi. Konfirmasi tentang pemesanan buku dan pembayaran lunas segera diproses oleh pihak LovRinz. Responnya sangat baik dan mereka juga meminta maaf karena saya terlewatkan sehingga tidak mendapat informasi penerbitan kumpulan cerpen tersebut. Bahkan mba Rina sebagai pemilik penerbit LovRinz menyampaikan permintaan maaf dan memberikan bonus buku.

Satu hari setelah konfirmasi ternyata paket buku sudah sampai ke rumah. Dengan semangat Saya langsung membukanya. Betapa terkejutnya saya melihat isi dari kiriman tersebut. Isinya melebihi dari apa yang seharusnya saya terima. Ada dua bonus buku, 12 buah pin lucu, sebuah buku berjudul "Sin" karya mba RinaRinz dan satu buah Mini Tripod. Benar-benar bonus yang luar biasa.
Terima kasih banyak buat mba Rina dan Penerbit LovRinz atas buku dan hadiah lainnya. Meski terlambat tetapi saya sangat senang mendapatkannya.
Semoga penerbit LovRinz makin sukses dan berjaya.



#KumcerTrueLove
#AntologiPertama
#Odopfor99Days



Posting Komentar

Terima kasih sudah main ke Catatan Tirta