√Berkompetisi, Perlukah bagi Anak-Anak ?
Header catatantirta.com

Berkompetisi, Perlukah bagi Anak-Anak ?

Saya sempat membaca bahwa anak-anak sebaiknya tidak diperkenalkan dengan sebuah kompetisi atau perlombaan. Terlebih perlombaan seni semacam menggambar, mewarnai, atau melukis. Alasannya memang masuk akal yaitu karena anak memiliki tingkat seni dan sudut pandnag yang berbeda dari setiap orang (juri). Selain itu, melalui kompetisi secara tidak langsung anak dkenalkan untuk bersaing mengalahkan orang lain dan bisa melahirkan rasa sombong.

Memang sejatinya, anak-anak diajarkan untuk bergotong rotong, bekerja sama, dan saling menghargai. Mengenalkan anak untuk melakukan aktifitas bermain dan bekerja sama. Namun, saya lebih memilih untuk mencari sisi positif dari sebuah kompetisi di kalangan anak-anak. Mengenai sisi negatif atau kekurangan dari sebuah kompetisi, maka disana ada peran orangtua untuk memberikan pengertian tentang sebuah kompetisi agar anak tetap memiliki jiwa sportifitas dan kebesaran hati.

Mengenalkan sebuah kompetisi pada anak mempunyai beberapa manfaat yaitu :
1. Melatih rasa percaya diri dan keberanian anak
Melalui sebuah kompetisi, anak akan bertemu banyak orang. Tidak hanya teman sebaya, tetapi juga bertemu dengan teman yang lebih besar dan bertemu banyak orang dewasa. Dengan sering bertemu banyak orang, maka anak akan tumbuh rasa percaya diri dan berani tampil di depan banyak orang.
2. Menumbuhkan jiwa berkompetisi
Ketika berlomba, maka anak akan berusaha untuk menjadi pemenang. Disinilah jiwa berkompetisi tumbuh sehingga memberi semangat pada anak untuk berusaha dan bekerja keras menghasilkan hasil yang terbaik.
3. Meningkatkan kecerdasan
Semakin sering berkompetisi, maka anak akan bertambah pengetahuannya. Anak belajar dari setiap perlombaan yang dilakukan. Hal ini akan meningkatkan kecerdasaan anak seiring dengan banyaknya pengalaman yang didapat.
4. Meningkatkan ketangkasan
Dalam sebuah kompetisi diperlukan kecepatan dan ketangakasan. Dengan seringnya anak berkompetisi, maka ini akan dapat melatih ketangkasan anak.
5. Menambah teman
Berkompetisi tentu bertemu banyak orang. aik yang sudah dikenal maupun belum. Anak yang terbiasa berkompetisi dana memiliki percaya diri, maka akan mudah mendapat tempat baru. Dari teman baru pun akan ada banyak informasi dan pengetahuan yang didapat.
6. Betambah pengalaman
Saat bertemu banyak orang dengan bermacam karakter, anak belajar mengenal dunia yang luas. Anak mengaati dan memahami bahwa setiap orang itu berbeda dengan sifat dan karakternya masing-masing.
7. Meningkatkan semangat belajar
Dalam sebuah kompetisi tentu ada pemenang dan ada kekalahan. Jika menang tentu sebuah kebanggaan. Namun saat anak mendapat kekalahan, berikan pengertian tentang sebuah kekalan lalu beri motivasi agar anak semakin bersemangat belajar.

Beberapa manfaat berkompetisi diatas bisa saja berbeda efeknya pada setiap anak. Semua tidak lepas dari peran orangtua yang mendampingi anak. Asupan positif dari orangtua sangat diperlukan untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan dampak negatif yang mungkin muncul dari sebuah kompetisi. Berikan motivasi dan dukungan penuh agar anak berusaha secara sportif dalam setiap kompetisi. Tetap berikan apresiasi meski anak mendapatkan kekalahan. Beri dukungan maksimal dan pujian agar anak tidak merasa gagal dan berkecil hati. Karena jika anak sudah merasakan beban dari sebuah kompetisi, maka tentu akan muncul dampak negatif yang tentunya tidak baik untuk perkembangan psikis anak.

Keberhasilan anak dalam sebuah kompetisi tentu sangat membanggakan. Orangtua mana yang tidak senang memiliki anak juara. Namun perlu digaris bawahi dengan sangat tebal, bahwa sebelum mengenalkan anak ada sebuah kompetisi, berikan kebebasan anak untuk memilih. Apakah dia senang melakukannya? Apakah anak enjoy saat sedang berkompetisi? Apakah muncul semangat setiap kali berkompetisi? Jika ini semua tidak ada, maka akan lebih baik biarkan anak memilih kesukaannya sendiri. Karena unsur pemaksaan tidak akan berbuah manis. Hanya akan menggores tekanan ada anak.

Posting Komentar

Terima kasih sudah main ke Catatan Tirta