Hai Sahabat,
Siapa nih yang suka menikmati pemandangan alam khususnya pegunungan?
Sini-sini kumpul. Catatantirta mau mengajak kalian untuk eksplor ke salah satu destinasi wisata alam pegunungan yang cantik banget yaitu Taman Posong di kota Temanggung, Jawa Tengah.
Mengenal Taman Posong
Taman Posong merupakan salah satu objek wisata di kota Tembakau, Temanggung, Jawa Tengah. Taman Menurut penduduk dan pengelola setempat, taman Posong sudah ada lebih dari 10 tahun. Berdiri sekitar tahun 2009 oleh saeorang pegiat lingkungan hidup dari desa Tlahab kecamatan Kledung Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Berdasarkan sejarah, nama Posong berasal dari dua kata yaitu pos dan kosong. Pada zaman pangeran Diponegoro melawan penjajah, Psong menjadi alat untuk memancing kedatangan penjajah Belanda untuk menyerang. Pangeran Diponegoro berhasil mengelabuhi penjajah Belanda untuk datang dan meyerang sebuha tempat atau pos yang ternyata kosong.
Saat ini Taman Posong menjadi incaran banyak wisatawan yang ingin menikmati matahari terbit atau sunrise di ufuk timur. Pemandangan matahari terbut memang bisa dilihat dari Taman Posong. Sensasinya sangat menakjubkan dimana kemilau jingga matahari muncul diantara bukit dan pegunungan yang memesona.
Lokasi Taman Posong
Lokasi Taman Posong berada di kaki gunung Sindoro. Tepatnya di Desa Tlahab, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung, Jawa tengah. Ketinggiannya Taman Posong mencapai 1.400 mdpl. Dari ketinggian ini membuat suhu di Taman Posong mencapai 10 hingga 19 derajat celcius. Sangat dingin dan bisa membuat badan menggigil.
Keindahan Taman Posong semakin memukau karena lokasinya juga berada diantara beberapa gunung yang mengelilinginya. Dari Lokasi Taman Posong kita bisa melihat Gunung Sumbing, Gunung Telomoyo, Gunung Ungaran, Gunung Merbabu, Gunung Merapi, dan Gunung Muria.
Keindahan Taman Posong
Taman Posong menyajikan keindahan alam pegunungan yang lengkap. Lokasinya yang strategis menjadikan Taman Posong banyak diminati pengunjung. Sepanjang jalan menuju Taman Posong, para wisatawan sudah disambut dengan barisan gunung-gunung besar yang ada di pulau Jawa. Ada gunung Sumbing, Gunung Sindoro, Gunung Telomoyo, Gunung Andong, Gunung Ungaran, Gunung Merapi dan juga Gunung Merapi. Apabila cuaca sedang cerah, tidak berkabut, dan tidak berwawan, maka semua gunung tersebut bisa terlihat jelas dan gagah sepanjang jalan menuju Taman Posong.
Saat awal masuk ke desa Tlahab yang merupakan lokasi Taman Posong, sahabat akan disambut dengan hamparan kebun petani yang ditanami aneka macam tenaman. Ada kubis, cabai, kopi, dan juga tembakau. Kota Temanggung memang terkenal sebagai penghasil tembakau, maka dari itu tidak heran jika daerah pegunungannya banyak ditanami tanaman tembakau.
Sahabat yang berkunjung ke Taman Posong pasti sangat puas berfoto dengan banyak latar yang menawan. Semuanya indah dan menakjubkan. Makanya kalian wajib banget main dan merasakan keindahan Taman Posong.
Masyarakat setempat yang tinggal di sekitar Taman Posong sangat ramah. Mereka menyambut setiap pengunjung dengan senyuman dan juga menjawab pertanyaan pengunjung dengan baik dan sopan. Ini menjadi nilai tambah bagi objek wisata akam Taman Posong.
Jam Operasional Taman Posong
Objek Wisata Taman Posong memiliki jam operasional yang unik. Hal ini berkaitan dengan jalur ke arah Taman Posong yang hanya bisa dilalui oleh satu kendaraan roda empat. Jam operasional taman Posong dibagi menjadi dua yaitu arah naik dan arah turun.
Arah Naik
Bagi pengunjung yang akan melakukan perjalanan masuk ke arah Taman Posong bisa memulai perjalanan di pukul 03.30 wib. Arah naik ini akan ditutup pada sore hari pukul 16.00 wib.
Arah Turun
Pengunjung yang menginap atau pun akan turun dari arah atas Taman Posong paling cepat bisa ke arah turun pada pukul 08.00 wib. Ini pun harus sesuai dengan ijin dari petugas Taman Posong. Petugas atas akan memberi informasi pada para petugas shelter yang ada di setiap jalan untuk memastikan dan mengatur kendaraan agar tidak sampai berpapasan di jalan yang sempit. Bisa susah urusannya apabila 2 kendaraan roda 4 berpapasan di jalan sempit selain di shelter yang telah disediakan.
Tiket Masuk Taman Posong
Harga tiket masuk ke wisata alam Taman Posong Temanggung yaitu Rp. 20.000 orang dewasa. Kemudian ditambah dengan biaya parkir sebesar Rp. 5.000 untuk motor dan Rp. 10.000 bagi mobil.
Wahana Dan Fasilitas Taman Posong
Sebagai objek wisata alam, Taman Posong menyajikan banyak wahana dan juga fasilitas yang lengkap.
Wahana dan fasilitas yang ada di Taman Posong diantaranya yaitu :
- Area parkir
- Kios makanan
- Saung
- Playground
- Area Camping
- Area Glmaping
- Outbond
- Toilet
- Kamar mandi
- Musala
- Spot foto
- Petugas Shelter
1. Area Parkir
Area parkir di Taman Posong terbagi-bagi menjadi beberapa blok. Setiap blok dijaga oleh petugas yang saling berkoordinasi untuk memberikan info status area parkir. Mulai dari blok bawah saat pertama kali masuk area Taman Posong hingga blok paling atas sudah ada petugas yang mengatur dan mengarahkan kendaraan ketika akan parkir. Para petugas parkir ini sangat membantu dan meudahlan pengunjung sehingga bisa memarkirkan kendaraanya dengan cepat dan tepat. Tidak perlu mencari-cari lahan parkir sendiri sebab dari bawah sudah diberi arahan tempat parkir mana yang bisa di isi.
Koordinasi antar petugas ini sungguh sangat membantu semua pengunjung. Kami salut dengan sistem pengelolaan area parkir di Taman Posong
2. Kios Makanan
Banyak kios makanan dan minuman yang ada di sekitar Taman Posong. Ada yang di pintu masuk dan ada pula yang sedia di dalam area inti Taman Posong. Kios-kios ini menawarkan makanan dan minuman yang sederhana seperti pisang goreng, bakwan, tahu goreng, nasi goreng, mi goreng, mi instan, teh manis, air mineral, dan juga kopi.
Harga dari setiap makanan dan minuman masih sangat wajar dan standar layaknya obejk wisata lainnya. Satu nilai tambah lagi dari Taman Posong ini adalah pengelolaan sampah yang cukup baik. Pihak pengelola sepertinya sangat meminimalisir sampah yang dihasilkan dari Taman Posong. hal ini tentu saja sangat erat kaitannya dengan menjaga kebersihan dan keindahan alam pegunungan.
3. Saung
Saung-saung di Taman Posong digunakan untuk bersantai dan beristirahat. Saung-saung ini juga dipakai untuk pengunjung yang memesan makanan dan minuman di kios atau warung. Bambu dan kayu menjadi bahan dasar saung membuat kesan alamiah sehingga menciptakan rasa nyaman.
4. Playground
Taman Posong menyediakan pkayground sederhana untuk pengunjung anak-anak. Ada perosotan dan jungkat-jungkit serta ayunan dengan ukuran yang cukup besar. Ayunan ini bisa juga dipakai oleh orang dewasa untuk bersantai sambil menikmati sejuknya udara di Taman Posong.
5. Area Camping
Taman Posong memang sangat cocok untuk camping. Pihak pengelola menyediakan area camping bagi para pengunjung yang ingin bermalam dengan tenda. Bisa membawa tenda sendiri atau menyewa di tempat penyewaaan tenda. Pastinya seru sekali bisa berkemah di Taman Posong. Sedikit catatan bagi yang akan camping di Taman Posong sebaiknya membawa jaket tebal, payung, dan pakaian hangat. Ini berkaitan dengan suhu di Taman Posong yang dingin dan juga cuaca yang sering kali hujan.
6. Area Glamping
Bagi sahabat yang ingin menginap di Taman Posong juga bisa menggunakan layanan glamping. Area glamping di Taman Posong cukup luas dengan beberapa bangunan yang juga cukup untuk 2 sampai 3 orang di setiap glampingnya.
7. Outbond
Flying fox menjadi pilihan outbond yang bisa dicoba saat berkunjung ke Taman Posong. panjang dan ketinggian flying fox terbilang biasa atau standar. Anak-anak usia sekitar 3 sampai 5 tahun sudah bisa mencoba flying fox yang ada di Taman Posong. Begitu juga dengan orang dewasa tak perlu ragu menjajal wahana flying fox ini.
8. Toilet
Ada toilet dibeberapa titik yang bisa digunakan oleh pengunjung. Mulau di area parkir hingga di ujung Taman Posong tersedia toilet yang memudahkan para pengunjung ketika akan ke makar kecil.
9. Kamar Mandi
Kamar mandi di Taman Posong khusus dipakai oleh pengunjung yang menginap. Baik itu camping maupun glamping.
10. Musala
Tersedia satu musala yang bisa dipakai oleh pengunjung yang beragama Islam untuk menjalankan salat wajib 5 waktu.
11. Spot Foto
Hampir seluruh tempat di Taman Posong bisa dijadikan latar untuk berfoto. Keindahan alam Taman Posong menjadi modak utama yang bisa dipakai sebagai background. Selebihnya ada tempat-tempat khusus yang sengaja dibuat agar pengunjung bisa mendapatkan spot foto yang instagramable banget. Terutama spot foto dengan background gunung-gunung.
12. Petugas Shelter
Nah ini nih yang membuat kami kagum sama pihak pengelola Taman Posong. Perlu sahabat ketahui bahwa jalan atau jalur menuju Taman Posong dari awal masuk pemukiman penduduk hingga melintasi kebun-kebun penduduk merupakan jalan yang kebarnya hanya bisa dilewati oleh satu kendaraan roda empat. Jika pun berpapasan hanya bisa dilakukan oleh sepeda motor.
Dengan kondisi jalan yang sempit ini, pihak pengelola Taman Posong menyediakan area shelter yang dijaga oleh para petugas shelter. Area Shleter ini adalah area dengan jalan yang cukup lebar sehingga bisa digunakan untuk berpapasan atau bersisian dengan kendaraan lain dai arah yang berlawanan.
Pengalaman Ke Taman Posong
Kami berkunjung ke Taman Posong pada libur lebaran di bulan April 2024. Sudah lam kami tertarik untuk datang ke Taman Posong dan akhirnya bisa terlaksana juga. Sayangnya kami tidak mendapatkan sensasi Sunrise atau matahari terbit di Taman Posong. Kami kesiangan sampai di sana sekitar pukul 07.00 wib. Meski begitu kami tidak terlalu kecewa sebab masih banyak pemandangan indah lainnya dari pada matahari terbit.
Kami menggunakan aplikasi Google Map sebagai penunjuk arah menuju Taman Posong. Saat petunjuk arah Map selesai, kami tidak juga menemukan pintu masuk ke Taman Posong. Bahkan kami sempat putar balik karena semakin jauh dari pintu masuk ke arah Taman Posong.
Ternyata gerbang masuk ke arah Taman Posong tidak lebar dan kurang mencolok. Gapuranya tidak menampakkan bahwa gerbang tersebut adalah pintu dari sebuah objek wisata alam yang menawan.
Saat memasuki area jalan menuju Taman Posong, kami sempat ragu apakah benar jalan yang sedang kami tempuh. Hingga akhirnya kami bertemu dengan warga sekitar dan bertanya untuk memastikan bahwa jalan yang kami ambil adalah benar. Warga yang kami temui pun memberitahu bahwa kami sudah benar dan bisa melanjutkan perjalanan yanpa perlu ragu sebab hanya ada satu jalan itu saja yang menuju ke Taman Posong.
Akhirnya kami tiba di pintu masuk utama Taman Posong yang sudah dijaga oleh petugas. Kami melakukan transaksi pembelian tiket dan bisa langsung meluncur ke atas.
Tantangan pun di mulai
Jalan menuju ke Taman Posong merupakan jalur yang terus menanjak. Ada jalan yang halus, namun tak jarang pula jalan berbatu. Beruntungnya kami sudah pernah melintasi jalan yang lebih sulit dari itu sehingga sudah siap dan lebih rileks.
Sisi kanan dan kiri jalan dipenuhi kebun-kebun milik petani sekitar. Ada yang ditanami kubis atau kol, cabai, tembakau, dan juga kopi.
Satu yang sempat membuat kami terkejut adalah banyaknya lalat di sekitar kami, Usut punya usut ternyata lalat-lalat tersebut berasal dari pupuk-pupuk alami yang digunakan untuk menyuburkan tanah perkebunan.
Tiba di beberapa titik jalan terdapat tulisan shelter. Kami sempat bingung apa maksud dari petunjuk jalan tersebut. Namun setelah diamati dan kami tanyakan pada petugas ternyata jalur shelter adalah selah jalan yang lebih lebar yag bisa dipakai untuk mobil berpapasan. Maklum satu-satu jalan menuju Taman Posong memang lebarnya hanya cukup untuk satu kendaraan roda empat. Jika pun bisa bersisipan hanya dengan kendaraan roda dua.
Sepanjang perjalanan menuju Taman Posong, kami disuguhi pemandangan gunung-gunung yang menawan. Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing menjadi gunung yang paling terlihat jelas. Gagah berdiri dengan kokoh menjaga keseimbangan bumi.
Sampai di Taman Posong, kami pun dibantu oleh petugas untuk mendapat parkir. Benar-benar diarahkan hingga mobil berhenti. Salutnya petugas tidak meminta uang tip sebab pelayanan itu sudah bagian dari tugas mereka.
Cuaca saat kami sampai di Taman Posong masih cukup cerah. Gunung Sindoro terlihat menawan dari jarak yang sangat dekat. Kami pun memanfaatkan situasi tersebut untuk berfoto di beberapa tempat sebelum akhirnya kabut naik menghalangi jarak pandang. Kabut yang naik menutupi pesona gunung Sindoro dan pemandangan di sekitar Tama Posong. Kami pun memutuskan untuk sarapan di salah satu saung. Selesai sarapan kami kembali berkeliling Taman Posong. Setiap sisinya, setiap sudutnya kamu sambangi demi melihat semua keindahan Taman Posong. Tak lupa pula mengabadikan moment kenangan bersama Keluarga Jejak Lampah.
Ohya, harga makanan dan minuman di Taman Posong sangat terjangkau ya sahabat. Harganya masih sangat wajar untuk ukuran sebuah objek wisata alam. Jadi jangan khawatir merogoh kocek yang dalam sebab semuanya sangat bersahabat.
Selesai menikmati keindahan alam pegunungan di taman Posong Temanggung, kami pun memutuskan untuk pulang. Jalur arah turun sudah mulai ramai sehingga banyak petugas shelter yang berjaga. Koordinasi antar petugas sudah sangat bagus. Mereka saling berkoordinasi melalui HT agar pengunjung yang datang naik maupun pulang turun tidak berpapasan di jalan sempit selain shelter. Saya beri bintang 5 untuk petugas pengelola Tama Posong yang kompak dan bersahaja.
Oke sahabat, penasaran ingin menikmati keindahan Taman Posong?
Segera agendakan agar bisa membuat kenangan indah yang tak terlupakan.
Selamat jalan-jalan
Posting Komentar