√Peran Orang Tua Mendidik Keislaman kepada Anak
Header catatantirta.com

Peran Orang Tua Mendidik Keislaman kepada Anak



            Cinta Allah SWT berawal dari sebuah keluarga. Karena keluarga adalah interaksi pertama bagi setiap orang. Terutama bagi seorang anak. Yang berikutnya adalah lingkungan sekitar rumah. Tempat kedua ini besar pengaruhnya. Karena lingkungan luar rumah merupakan media anak untuk bersosialisasi. Menunjukkan kemampuan komunikasi , timbal balik, dan sikap terhadap orang lain. Selanjutnya adalah lingkungan sekolah. Menginjak usia sekolah merupakan awal dari perjalanan sosialisasi yang lebih luas.
            Sebagai orang tua, tentu saja mengidamkan kehidupan yang baik bagi keluarganya. Berawal dari memilih tempat tinggal dengan melihat habit lingkungan sekitar. Tentu saja akan membangun rumah di lingkungan yang nyaman, aman, sehingga menimbulkan ketentraman hati. Mendidik anak untuk mengenal Tuhannya adalah tugas utama orang tua. Banyak orang tua yang menambah ilmu keIslaman kepada anaknya di luar rumah. Biasanya melalui kegiatan sekolah. Yang dipilih adalah sekolah dengan fasilitas dan model pembelajaran Islam. Seperti TPA / TPQ , TK Islam, Sekolah Dasar Islam dan lain sebagainya. Ini adalah bagian dari usaha orang tua untuk menjadikan putra putrid nya menjadi anak yang Sholeh dan Sholehah.
            Sekarang ini memang sudah banyak sekolah tingkat Taman Kanak – Kanak dan Sekolah Dasar yang menggunakan Basic pembelajaran Islam. Hal ini dikarenakan usia dini adalah masa yang paling tepat untuk menanamkan pendidikan agama yang bagus. Ini bias menjadi salah satu saran yang bias dipakai oleh orang tua untuk memberikan bekal akhlak yang baik sebagai modal di masa depan. Menciptakan generasi yang berpegang teguh pada agamanya, yaitu Islam.
            Walaupun telah di fasilitasi dengan sekolah yang berbasic Islam, bahwasanya tugas mendidik anak menjadi generasi berakhlak mulia berada di tangan orang tua. Sebagai orang tua wajib berperan aktif dalam hal ini. Dengan memberi contoh sesuai ajaran Islam dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari. Seperti pepatah “ Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya “. Bagaimana anak, itulah hasil dari didikan orang tuanya.


Posting Komentar

Terima kasih sudah main ke Catatan Tirta