Bismillah,
Media sosial Instagram menambah fitur video pendek yang diberi nama Reels. Fitur ini serupa dengan aplikasi Tik Tok yang sangat populer. Terlihat dari berbagai video yang diposting sangat sama begitu pula musik yang mengiringinya. Kali ini saya tidak akan membicarakan persamaan atau perbedaan antara Reels dan Tik Tok. Saya akan menceritakan sedikit tentang salah satu video pendek yang sengaja dibuat untuk diposting pada salah satu media sosial tersebut.
Video pendek ini melibatkan saya dan pasangan. Kami terinspiraai dari video lain yang ada di Reels. Video pendek tersebut berisi dua orang yang bertepuk tangan atau toss di beberapa tempat berbeda. Tangkapan yang kami lihat saat menyaksikan video tersebut adalah mencerminkan kekompakan pasangan. Nah, dari sinilah ide membuat video dengan tema yang sama muncul. Kami berdua sepakat membuat video tersebut saat berlibur. Video toss yang terencana.
Tujuan kami membuat video pendek berupa toss atau tepuk tangan dua orang tersebut bukan hanya untuk mengikuti trend, tetapi lebih pada kesempatan untuk mendokumentasikan perjalanan liburan kami. Bonusnya, video toss ini mencerminkan bagaimana kami bisa kompak atau tidak.
Pembuatan video diawali dari kediaman kami sebelum berangkat liburan. Sempat beberapa kali ambil video karena beberapa iklan dan belum kompak. Ternyata benar-benar menjurus ke latihan kekompakan bersama pasangan. Hahahahaha.
Selanjutnya kami membuat video di tempat wisata yang kami singgahi. Tantangannya bukan lagi soal kekompakan pasangan, tetapi pada rasa peecaya diri. Ya, kepercayaan diri kami diuji sebab video yang kami buat berada di tempat wisata dengan banyak pengunjung. Satu dua orang melihat sambil tersenyum dan berbisik. Tiga empat orang menatap acuh tak acuh sambil lalu seperti tidak terjadi apa-apa. Benar-benar menguji rasa peecaya diri sebab baru kali ini kami merekam video dengan gaya yang sengaja dibuat.
Perlu kesabaran dan keyakinan diri saat akan merekam video. Ada rasa risih hingga tengok kanan dan kiri membaca situaai. Jika ada orang melintas maka kaki berhenti sejenak kami masa bodoh dengan pandangan merrka. Ya, ini ujiannya ketika pasangan sedang melatih kekompakan.
Setelah beberapa kali mencoba, kami mulai merasa lebih ringan dan percaya diri. Meski banyak pasang mata menatap, kami menganggapnya sebagai hal biasa. Sebab, di sisi lain dari kamipun banyak yang melakukan hal samaeski dengan pose dan gaya yang berbeda.
Hasil video tes kekompakan kami bisa dilihat di sini. Tes Kekompakan
Ini pengalama yang menyenangkan bagi kami dan mungkin akanbada video lain dengan adegan yang berbeda.
Posting Komentar