"Bu, Dio main di luat lagi, tuh."
Suara Sisi dari balik jendela sangat kencang sampai mengguncang dapur. Bu Rani yang tengah menggoreng tempe pun terkejut mendengar teriakan Sisi.
"Biar saja, Si. Mungkin Dio sedang bosan main didalam." Sahur ibu masih menggoreng tempe.
Sisi hanya bisa menatap Dio tanpa berani melangkahkan kakinya untuk menyusul Dio. Ibu memang melarang Sisi bermain di luar. Cuaca yang sedang terik dan debu beterbangan bisa menyebabkan banyak penyakit. Selain itu, Sisi juga sedang dihukum karena jajan sembarangan. Sisi makin gelisah ketika Dio mulai berlarian dan makin jauh.
"Bu, itu Dio sudah dekat pagar!" Teriakan Sisi kembali melengking. Kali ini diiringi lompatan gemas dan ingin menyusul Dio.
Akhirnya ibu berhenti menggoreng. Pintu dibuka dan bu Rani berlari kecil menyusul Dio. Diangkat dan digendonglah Dio masuk ke dalam rumah.
"Sisi, jaga Dio sebentar. Ibu goreng ikan dulu untuk makan Dio." Pinta ibu sambil menyerahkan Dio.
Meong, meong, meong. Dio bermanja di pangkuan Sisi.
#OdopNovemberChallenge
#FlashFiction
Posting Komentar